Coba saja kamu itu tak pernah
ada. Mungkin aku dapat hidup dalam mimpiku. Terbang bebas di udara, menyaksikan
matahari mengecup cakrawala, melukis dengan warna-warna angin di lembayung
senja, melayang bersama burung-burung gereja ke infinitas cahaya.
Coba kamu ini hanya cerita
dongeng semata. Pasti sekarang aku benar-benar bahagia. Tak harus tergelincir
jatuh kedalam cerita cinta rumit yang menggantungku dalam status tak bernama.
Aku tak harus berada pada mimpi dan harapan disaat sepasang mata itu menatapku
malu-malu.
Coba kamu ini binasa. Aku tak
akan pernah tersungkur lemas disaat hari-hari buruk itu menghantui
anganku.Mereka pun tak dapat menjatuhkan air mataku begitu saja, karena saat
ini rasanya aku telah terjatuh dan tak mampu untuk berdiri tegak untuk kesekian
kalinya.
Lalu,
mengapa kau itu harus ada?